Madrid (AFP) – Pelatih Spanyol Vicente del Bosque telah memicu spekulasi bahwa striker Atletico Madrid kelahiran Brasil Diego Costa akan dipanggil untuk dua kualifikasi Piala Dunia yang tersisa dari juara dunia.
Del Bosque akan menamai skuadnya untuk pertandingan melawan Belarus dan Georgia masing-masing pada 11 dan 15 Oktober pada hari Jumat dengan Spanyol hanya membutuhkan empat poin untuk menjamin tempat mereka di putaran final tahun depan.
Costa telah memulai musim ini dalam bentuk fantastis dan gol liga kedelapannya hanya dalam tujuh pertandingan sudah cukup untuk memberi Atletico kemenangan 1-0 yang mengesankan atas rival sekota Real Madrid pada hari Sabtu.
Gol itu membawanya sejajar dengan Lionel Messi sebagai pencetak gol terbanyak La Liga musim ini dengan kembalinya di depan gawang yang berarti pasukan Diego Simeone hampir tidak melewatkan Radamel Falcao yang pergi.
Dan del Bosque juga yakin bahwa sifat Costa yang mudah berubah tidak akan menjadi kewajiban menuju Piala Dunia.
“Dia melakukannya dengan cukup baik untuk dipanggil dan karakternya tidak akan menjadi masalah. Dia memberi saya kesan bahwa dia adalah pria yang baik. Dia memiliki semangat yang besar,” kata del Bosque kepada stasiun televisi Spanyol Cuatro.
Costa memenuhi syarat untuk bermain untuk Spanyol dengan alasan residensi setelah tinggal di sana sejak 2007.
Pemain berusia 24 tahun itu membuat dua penampilan untuk Brasil awal tahun ini dalam pertandingan persahabatan melawan Italia dan Rusia, tetapi ia masih bisa mewakili Spanyol karena ia belum bermain dalam pertandingan kompetitif di tingkat senior.
“Jika kami memanggilnya, kami hampir berkewajiban untuk membawanya ke Piala Dunia, tetapi kami masih belum tahu apakah kami bisa memanggilnya atau tidak.
“Pada hari Jumat akan ada pengumuman skuad dan kami akan mengambil yang cocok. Ini akan menjadi keputusan olahraga,” tambahnya.
Pelatih Brasil Luiz Felipe Scolari telah mengkritik langkah potensial tersebut, mengklaim bahwa aturan yang mengatur negara mana yang dapat diwakili oleh seorang pemain sudah ketinggalan zaman.
Leave a Reply